Mojokerto,lensaindo.id – Proses pemungutan suara dalam Pilkada Bupati Mojokerto 2024 telah mendekati penyelesaian. Data yang masuk ke Sistem Informasi Rekapitulasi Hasil Suara (Sirekap) kini telah mencapai 99 persen. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto pun mulai melakukan rekapitulasi suara secara manual.
“Sirekap sudah selesai dipublikasikan 100 persen. Sistem ini diharapkan dapat menjadi pendukung dalam proses rekapitulasi,” ungkap Achmad Febrianto, Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Mojokerto, dalam konferensi pers pada Kamis (28/11/2024).
Masyarakat dapat memantau hasil sementara perhitungan suara melalui laman resmi pilkada2024.kpu.go.id. Namun, Febrianto juga menyampaikan bahwa data yang ditampilkan di situs tersebut bukan hasil akhir Pilkada. Sebagai bukti transparansi, laman tersebut hanya menampilkan dokumen C Hasil, bukan grafik persentase suara.
“Sirekap ini hanya alat bantu dalam proses rekapitulasi, bukan menjadi acuan resmi. Penetapan hasil tetap mengacu pada rekapitulasi manual yang dilakukan secara berjenjang,” jelas Febrianto.
Ia menambahkan bahwa rekapitulasi manual akan dimulai pada 29 November hingga 6 Desember 2024. Proses tersebut akan dilakukan melalui rapat pleno terbuka di tingkat PPK, KPU Kabupaten/Kota, hingga KPU Provinsi dan Pusat sesuai peraturan yang berlaku.
Ketua KPU Kabupaten Mojokerto, Afnan Hidayat, memberikan apresiasi kepada seluruh petugas KPPS atas kinerja maksimal mereka dalam mengunggah data ke Sirekap. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang berpartisipasi, para pasangan calon, serta pihak keamanan TNI dan Polri yang memastikan kelancaran Pilkada.
“Kami berterima kasih atas partisipasi semua pihak sehingga Pilkada Mojokerto dapat berjalan aman, tertib, dan kondusif,” ujar Afnan.
Febrianto menegaskan bahwa keterbukaan data di Sirekap merupakan langkah penting untuk menjaga kepercayaan publik dan mencegah potensi manipulasi suara. “Dengan sistem yang terbuka, masyarakat dapat memantau kinerja kami, sehingga transparansi dan kejujuran dalam proses penghitungan suara tetap terjaga,” tutupnya.
Rekapitulasi manual diharapkan berjalan lancar hingga pengumuman hasil resmi dilakukan, memastikan proses Pilkada Mojokerto 2024 berlangsung sesuai dengan prinsip demokrasi.(styo)
