Kepala Desa Kompak! PKDI Mojokerto Kukuhkan Pengurus Baru, Siap Kawal Pembangunan

banner 120x600
banner 468x60

Mojokerto,lensaindo.id – Persaudaraan Kepala Desa Indonesia (PKDI) Kabupaten Mojokerto resmi mengukuhkan jajaran pengurus dan anggotanya untuk masa bakti 2025–2030. Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat di Gedung Astoria, Jalan Empunala, Kedundung, Kota Mojokerto, Selasa (22/7/25), dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting daerah.

Ketua DPD PKDI Jawa Timur, Syaifullah Mahdi, secara langsung memimpin prosesi pengukuhan pengurus dan anggota PKDI Kabupaten Mojokerto. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya soliditas dan sinergi antar kepala desa untuk memperkuat peran desa dalam pembangunan daerah.

banner 325x300

Wakil Bupati Mojokerto dr. Mohammad Rizal Octavian turut hadir bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Mojokerto Yudha Akbar, Sekjen PKDI Senthot Rudi Prationo, serta jajaran pengurus DPD PKDI lainnya.

Dalam pengukuhan tersebut, Sunardi, Kepala Desa Temon, ditetapkan sebagai Ketua PKDI Kabupaten Mojokerto. Ia menyampaikan apresiasi atas kehadiran Wakil Bupati serta dukungan dari seluruh kepala desa yang tergabung dalam organisasi ini.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati Mojokerto dan seluruh tamu undangan. Kehadiran beliau menjadi harapan besar untuk menyatukan kepala desa yang saat ini tergabung dalam dua organisasi, PKDI dan PKD,” ujar Sunardi dalam sambutannya.

Sunardi menegaskan bahwa PKDI tidak hanya menjadi wadah silaturahmi antar kepala desa, melainkan juga garda terdepan dalam mengawal program-program strategis Pemerintah Kabupaten Mojokerto.

“Pemerintahan daerah yang maju dimulai dari desa yang kuat. Jika kepala desa bersatu, maka Kabupaten Mojokerto bisa tumbuh menjadi daerah yang adil, makmur, dan maju,” tegasnya.

Wakil Bupati Mojokerto dr. Mohammad Rizal Octavian dalam sambutannya menyambut baik terbentuknya kepengurusan PKDI. Ia berharap PKDI mampu menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di wilayah pedesaan.

“PKDI harus menjadi ruang silaturrahmi yang solid antar kepala desa. Kami berharap organisasi ini mampu menyumbangkan ide-ide solutif serta menjadi kontrol sosial yang konstruktif,” kata Rizal.

Ia menambahkan bahwa kontribusi nyata dari organisasi kepala desa seperti PKDI sangat dibutuhkan dalam mendukung visi dan misi pembangunan Kabupaten Mojokerto ke depan.

Dengan semangat kebersamaan dan kepemimpinan baru, PKDI Kabupaten Mojokerto menegaskan komitmennya untuk menjadi kekuatan positif dalam mempercepat pembangunan dari desa demi Mojokerto yang lebih baik.(erick)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *