Mojokerto,lensaindo.id – Kondisi sarana dan prasarana di SDN Seduri 1, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, memprihatinkan. Salah satu ruang kelas di sekolah tersebut masih menggunakan banner sebagai pembatas antara kelas 1 dan kelas 2, sehingga mengganggu kenyamanan belajar siswa.
Kepala SDN Seduri 1, Erick Ardiana, mengatakan bahwa pembatas banner itu sudah digunakan sejak lama tanpa pengganti yang layak. Ia berharap segera ada pembangunan tembok permanen untuk memisahkan kedua kelas tersebut.
“Pembatas antara kelas satu dan dua ini sejak dulu hanya menggunakan banner, belum ada tembok permanen,” kata Erick, Selasa (28/5/2025).

Tak hanya itu, Erick juga mengungkapkan bahwa masih banyak ruang kelas di SDN Seduri yang mengalami kerusakan cukup parah. Beberapa plafon kelas jebol, bahkan ada lantai yang ambles, sehingga membahayakan keselamatan siswa dan guru.
“Banyak plafon ruang kelas yang sudah jebol, dan ada juga lantai yang ambles. Ini tentu sangat mengganggu kegiatan belajar mengajar,” tambahnya.
Dengan kondisi tersebut, Erick berharap Dinas terkait segera turun tangan dan memberikan perhatian serius terhadap sekolah yang dipimpinnya.
“Saya berharap ada perhatian dari Dinas terkait agar siswa-siswi kami bisa belajar dengan nyaman dan aman,” Pungkasnya.(erick)