Mojokerto,lensaindo.id – PT BPR Maja Tama Perseroda Kabupaten Mojokerto merealisasikan program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan membangun dua unit rumah tidak layak huni (RTLH) di dua desa, yakni Desa Dlanggu, Kecamatan Dlanggu dan Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo.
Penerima bantuan pertama adalah Marta Harsen Yusuf, warga Desa Dlanggu yang rumahnya sebelumnya habis dilalap api akibat musibah kebakaran. Sementara penerima kedua, Sulastri, merupakan warga Desa Jiyu yang juga tinggal di rumah yang tidak layak huni.
Bupati Mojokerto, dr. Muhammad Al Barra atau yang akrab disapa Gus Barra, menyampaikan bahwa program pembangunan rumah ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial dari PT BPR Maja Tama Perseroda kepada masyarakat.
“Pembangunan rumah tak layak huni ini adalah program CSR dari PT BPR Maja Tama Perseroda Mojokerto. Bantuan ini memang ditujukan untuk warga yang rumahnya benar-benar tidak layak untuk dihuni,” ujar Gus Barra, Kamis (15/5/2025).
Ia pun menyampaikan apresiasi kepada perusahaan daerah tersebut atas kepeduliannya terhadap warga. “Saya ucapkan terima kasih kepada PT BPR Maja Tama Perseroda yang telah memberikan bantuan CSR-nya kepada warga Desa Dlanggu dan Desa Jiyu,” lanjutnya.
Gus Barra optimis pembangunan dua rumah ini akan rampung dalam waktu dekat. “Insyaallah pembangunan rumah ini selesai dalam dua minggu ke depan. Selamat kepada Yusuf dan Sulastri, minggu depan sudah bisa menempati rumah yang layak huni,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Dlanggu, Mukhamad Nurhuda juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan bantuan yang diberikan.
“Atas nama Pemerintah Desa Dlanggu, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Mojokerto dr. Muhammad Al Barra dan PT BPR Maja Tama Perseroda Kabupaten Mojokerto karena telah memberikan bantuan CSR rehabilitasi rumah tak layak huni di desa kami. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi penerimanya,” ungkap Nurhuda.
Dengan adanya program ini, diharapkan semakin banyak rumah tidak layak huni di Mojokerto yang bisa direhabilitasi agar masyarakat dapat tinggal di tempat yang aman dan layak.(erick)