Mojokerto,lensaindo.id – Pemerintah Desa Sambiroto, Kecamatan Sooko, menyelenggarakan sosialisasi tentang bahaya judi online dan narkoba pada Senin malam (30/12/2024) di pendopo desa setempat. Kegiatan ini dihadiri oleh 50 peserta, terdiri dari pemuda dan pemudi desa, yang mengikuti acara dengan penuh antusias.
Sosialisasi tersebut menghadirkan narasumber dari Satresnarkoba dan Satbinmas Polres Mojokerto, yang memberikan pemahaman mendalam mengenai resiko dan dampak negatif dari judi online dan penyalahgunaan narkoba.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Sambiroto, Ahmad Farid Ainul Alwin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir. Ia menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya yang ditimbulkan oleh narkoba dan judi online.
“Saya mengimbau kepada seluruh warga, khususnya di Desa Sambiroto, untuk tidak terlibat dalam narkoba dan judi online. Kegiatan ini tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga dapat merusak lingkungan dan keluarga,” tegas Ahmad Farid.
Para narasumber dari Polres Mojokerto menjelaskan resiko yang ditimbulkan oleh judi online dan narkoba terhadap kesehatan fisik dan mental, termasuk ancaman hukum yang mengintai para pelaku. Mereka juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mencegah peredaran narkoba dan melaporkan aktivitas yang mencurigakan.
Seluruh peserta tampak serius mengikuti jalannya sosialisasi, yang berlangsung tertib dan lancar. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjauhi judi online dan narkoba serta menjaga lingkungan dari pengaruh buruknya.
“Semoga kegiatan ini bisa menjadi langkah awal untuk menciptakan Desa Sambiroto yang lebih sehat, aman, dan bebas dari ancaman narkoba dan judi online,” tutup Ahmad Farid.(sty69)
